
PROSES perjalanan cinta Sahrul Gunawan yang kini menjabat sebagai Wakil Bupati Bandung, Jawa Barat (Jabar), hingga ke jenjang pelaminan tidaklah lama. Hanya dalam kurun waktu enam bulan, Sahrul Gunawan memantapkan hatinya untuk kembali menikah dan memilih Dine Mutiara sebagai pendamping hidupnya.
Perkenalan itu bermula dari tugasnya sebagai Wakil Bupati Bandung yang harus melaksanakan tugas ke Rumah Sakit AMC Cileunyi, Kabupaten Bandung. "Kenalnya ketika ke suatu ruangan dan di sana ada foto keluarga dan saya bertanya-tanya cuma bertiga?" ujar A Alul, sapaan akrab Sahrul Gunawan, kepada awak media di sela acara pernikahannya di Gedong Putih Jalan Sersan Bajuri, Kabupaten Bandung Barat, Sabtu (6/5).
Dari perkenalan tersebut, A Alul merasakan kenyamanan berbeda ketika berdiskusi dengan Dine Mutiara yang merupakan CEO dari Rumah Sakit AMC. Pernikahan A Alul pun begitu mewah, karena diadakan di Gedong Putih, venue langganan para artis untuk melangsungkan pernikahan.
Ketika datang ke venue pernikahan, A Alul menggunakan mobil sport warna merah yang begitu mencuri perhatian. Nuansa warna cerah tetapi kalem dan anggun pun di pilih dalam acara pernikahannya. Hal ini terlihat dari Dine Mutiara yang tampak anggun menggunakan gaun berwarna ungu muda. Keluarganya menggunakan warna biru muda.
"Buat kami yang sudah 43 plus ini, sudah berbeda. Pernikahan bagi kami, sudah lebih ke hal yang ke depan, bagaimana anak dan saling support karier kami. Dine juga di politik," jelas A Alul yang kini bergabung dengan Partai Golkar.
Bagi A Alul, kehadiran Dine dalam hidupnya mampu mengisi hati dan menyeimbangkan dirinya. "Dine itu bagi saya sangat bisa meredam emosi saya. Bagaimana saya bisa ditemani dalam dinamika politik yang ada. Setengah usia Dine ada politik. Ada teman yang bisa berbicara soal bisnis, politik, partai, hingga anak," ucapnya.
Memiliki latar belakang yang sama dan pengalaman yang senasib dalam kisah cinta sebelumnya, membuat pemeran sinteron Jin dan Jun itu mantap melangkah memilih Dine sebagai teman hidupnya. Sahrul percaya bahwa pertemuan ini bukanlah hal yang tiba-tiba, tetapi sudah direncanakan Allah.
"Sekarang usia sudah ada di tahap gemas. Bukan lagi cinta yang menggebu-gebu tetapi kami menutupi kekurangan masing-masing. Semoga langkah kita jadi semakin baik pribadinya. Cari keberkahan lembaran baru sesuai tuntunan Allah. Semoga banyak rezeki dan till jannah," ungkap Dine Mutiara.
Pada acara akad nikah yang juga dilakukan di Gedong Putih berjalan khidmat karena hanya didampingi oleh sahabat terdekat dan keluarga dengan menggunakan baju serbaputih. Senyum bahagia terpancar dari raut wajah.
Meskipun bukan yang pertama, A Alul terlihat gugup menjelang prosesi akad nikah, bahkan harus mengucapkan akad nikah dua kali karena mengalami pengulangan. "Alhamdulilah tadi sudah dilangsungkan akad nikah. Saya sudah menikahi Dine Mutiara dengan mahar 100 gram emas dan berlian. Tadi diulang karena saya ingin terlihat wibawa tetapi enggak ada powernya," ujar A Alul lagi.
A Alul mengatakan setelah tujuh tahun sendiri, kini ia bisa bertemu dengan pendamping hidup yang diharapkan bisa selamanya akhir hayat memisahkan. Dari pernikahan sebelumnya, Sahrul Gunawan dikarunai 3 anak dan Dine dikaruniai 2 putra. (Z-2) (*)
Post a Comment