infoselebb.my.id: Rizky Billar Murka Gegara Baby L Dihujat Jelek saat Pakai Kupluk Branded: Nggak Usah Anaknya Dijadiin Sasaran Kebencian - NET Madia Online -->

Rizky Billar Murka Gegara Baby L Dihujat Jelek saat Pakai Kupluk Branded: Nggak Usah Anaknya Dijadiin Sasaran Kebencian

Post a Comment

Rizky Billar baru-baru ini menanggapi komentar kebencian warganet yang ditujukan kepada anaknya. Salah satu warganet melontarkan komentar jahat ketika Baby L mengenakan kupluk yang berasal dari brand Fendi.

"Bocah lain dipakaikan Fendi imut cakep gemesin. Lah ini kok tetep jelek. Apapun harga Rp100 juta kalau dipakai anak ini kayak barang rongsokan. Gimana sih lar Billar," tulis komentar salah satu warganet tersebut.

Merasa tak terima anaknya dihujat jelek, Rizky Billar langsung memberi tanggapan menohok. Ia mengatakan jika benci dengan orang tuanya tidak usah membawa anaknya sebagai sasaran kebencian.

"Benci sama orang tuanya, nggak usah anaknya dijadiin sasaran kebencian anda. Goblog," tulis Rizky Billar dalam unggahan Instagram story-nya, Sabtu (14/1/2023).

Rizky Billar juga menyelipkan cerita selama ia melaksanakan ibadah umroh. Ia mengatakan kalau anak kecil di tanah suci sangat diistimewakan.

Ceritanya itu seolah menyindiri warganet tanah air yang kerap menghujat anaknya. 

"Sekedar cerita, gua pas umrah kemarin anak kecil begitu diistimewakan sama orang-orang yang ada di sana. Baik pribumi Arab maupun WNA dari berbagai mancanegara," lanjutnya.

Suami dari Lesti Kejora mengatakan kalau Baby L di tanah suci banyak yang senang. Menurutnya, hal itu sangat berbanding terbalik dengan sikap masyarakat Indonesia yang malah senang menghujat.

"Bahkan anak gue tiap lewa selalu disapa dan kebetulan anaknya memang 'sumeh' jadi banyak yang senang aja gitu. Tapi di sini, Ya Allah," tulisya.

"Di sini doang bayi jadi objek bully. Miris," pungkas Rizky Billar.

Seperti yang diketahui, sedari lahir anak pasangan Lesti Kejora dan Rizky Billar kerap mendapat hujatan dari warganet. Kali ini pun, Rizky Billar tampak sudah tidak bisa mentoleransinya lagi. (*)

Related Posts

There is no other posts in this category.

Post a Comment

Subscribe Our Newsletter